Sabtu, 13 Oktober 2012

DPD PKS Kota Pekalongan Kirim Dua Orang Humas

Narsis bersama panitia.

Untuk mempersiapkan suksesi Pemilihan Gubernur 2013 dan Pilpres 2014, PKS Jawa Tengah meluncurkan program “kabeh dadi humas”. Peluncuran program “kabeh dadi humas” ini secara resmi diluncurkan oleh Ketua DPP PKS Bidang Humas Dr. Mardani Ali Sera, Sabtu (13/10) di Gedung LPMP, Semarang Jawa Tengah.

Menurut Mardani, gerakan “kabeh dadi humas” ini adalah terobosan jitu yang dilakukan oleh PKS Jawa Tengah dalam rangka mencitrakan positif PKS dimata publik. Dengan memanfaatkan dunia maya, menurutnya segala kegiatan PKS akan terkomunikasikan kepada masyarakat luas, terutama kaum perkotaan yang melek internet, intelektual dan para remaja.
Lebih lanjut, Agung  Setia Bakti, Ketua Bidang Humas PKS Jawa Tengah mengatakan bahwa gerakan kabeh dadi humas ini adalah bagian integral dari upaya untuk mempromosikan PKS di masyarakat luas, terutama masyarakat Jawa Tengah, agar masyarakat semakin kenal PKS Jawa Tengah.
“Kabeh Dadi Humas adalah gerakan kultural yang berfungsi untuk menjadikan semua kader dan simpatisan PKS sebagai ujung tombok promosi partai. Wajah kader adalah wajah partai ini. Kami berharap dengan 50 ribu lebih kader militan, PKS Jateng optimis akan meraup 1.814.880 suara pada Pileg Pilpres 2014,”terang Agung Setia Bakti, Ketua Bidang Humas PKS Jawa Tengah.
Pelatihan Optimalisasi Web dan media sosial
Agenda peluncuran program “kabeh dadi humas” itu sekaligus dirangkaikan dengan pelatihan Optimalisasi Web dan Media Sosial yang diperuntukkan untuk penanggungjawab kehumasan DPD PKS se-Jawa Tengah.
Pelatihan yang diikuti oleh 82 peserta dari 35 DPD PKS se-Jawa Tengah tersebut merupakan pelatihan kehumasan yang difokuskan pada optimalisai pengelolaan sosial media dan website. Menurut Ketua Panitia, Dwi, acara ini adalah turunan dari program kabeh dadi humas yang digagas oleh tim humas DPW PKS.
“Peserta kami ajak untuk lebih mencintai dunia sosial media dan web, sebagai fungsi dari kehumasan itu sendiri. Selama dua hari peserta mendapatkan ilmu seputar pengelolaan efektif sosial media dan cara – cara efektif membuat website Partai yang menarik dan juga tentang cara mengoptimasinya,”terang Dwi, Staff Humas PKS Jawa Tengah ini saat ditemui tim PKS Jateng Online.
Sebagai bentuk keseriusan PKS Jawa Tengah mensukseskan program kabeh dadi humas tersebut, acara Pelatihan sosmed yang digelar selama dua hari di Gedung LPMP Jawa Tengah diisi langsung oleh para pakar media sosial, baik dari DPP maupun pakar SEO Indonesia.

Jumat, 21 September 2012

PKS Tolak "Innocence of Moslem"

Ketua DPD PKS sedang diwawancarai para wartawan.
Jum'at, 21 September 2012 DPD PKS kota Pekalongan menjadi koordinator aksi tolak film "Innocence of Moslem". Peserta aksi terdiri dari DPD PKS se-Jateng 10 (Kab. Pekalongan, Kab. Batang, Pemalang dan kota Pekalongan) dan ormas lain seperti: FPI, HTI, Muhammadiyah dan NU.

Aksi dimulai tepat pukul 13.00 WIB di alun-alun kota Pekalongan dan berakhir pukul 15.30 WIB diikuti oleh sekitar 100 orang